Mobil Mainan Bagi generasi 90-an, nama “Dodokoran” mungkin sudah tidak asing lagi. Mainan mobil-mobilan kayu yang digerakkan dengan tenaga manusia ini sempat menjadi primadona di kalangan anak-anak pada masanya. Kini, Dodokoran kembali bangkit di Bandung dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Sejarah dan Keunikan Dodokoran
Dodokoran berasal dari kata “dodok” yang berarti duduk dan “koran” yang berarti koran bekas. Pada masa lalu, Dodokoran dibuat dari kayu bekas dan koran bekas sebagai roda. Mobil Mainan ini digerakkan dengan cara didorong menggunakan kaki sambil duduk di atasnya.
Keunikan Dodokoran terletak pada kesederhanaan desain dan cara memainkannya. Mobil Mainan ini tidak menggunakan mesin atau baterai, sehingga ramah lingkungan. Selain itu, Dodokoran juga melatih motorik dan keseimbangan anak-anak.
Kebangkitan Dodokoran di Bandung
Dodokoran kembali populer di Bandung berkat inisiatif dari beberapa komunitas dan pengrajin lokal. Mereka membuat Dodokoran dengan desain yang lebih modern dan bahan yang lebih berkualitas.
Dodokoran kini dapat ditemukan di beberapa tempat wisata di Bandung, seperti Jalan Braga dan Alun-alun Bandung. Wisatawan, baik anak-anak maupun orang dewasa, dapat menyewa Dodokoran dan berkeliling menikmati suasana kota.
Daya Tarik Wisata dan Pelestarian Budaya
Kebangkitan Dodokoran tidak hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga upaya pelestarian budaya. Mainan ini merupakan bagian dari warisan budaya Bandung yang perlu dijaga dan dilestarikan.
Dodokoran juga menjadi simbol nostalgia masa kecil bagi generasi 90-an. Bermain Dodokoran dapat membawa kembali kenangan indah masa kecil yang penuh dengan keceriaan.
Dodokoran: Lebih dari Sekadar Mainan
Dodokoran bukan hanya sekadar mainan, tetapi juga simbol kreativitas dan inovasi masyarakat Bandung. Mainan ini membuktikan bahwa barang-barang bekas dapat diolah menjadi sesuatu yang bernilai.
Dodokoran juga menjadi pengingat akan pentingnya permainan tradisional yang melibatkan aktivitas fisik. Di era digital saat ini, permainan tradisional seperti Dodokoran dapat menjadi alternatif yang sehat dan menyenangkan bagi anak-anak.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca seputar Bandung, terimakasih !