Asal Muasal Reaktor Nuklir BRIN Bandung: Sejarah dan Fungsinya

Reaktor nuklir di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bandung sempat menjadi sorotan publik. Reaktor yang dikenal dengan nama TRIGA 2000 ini memiliki sejarah panjang dalam pengembangan teknologi nuklir di Indonesia.

Sejarah Panjang Reaktor TRIGA 2000

Pembangunan reaktor TRIGA Mark II, yang kemudian dikenal sebagai TRIGA 2000, dimulai pada 9 April 1961. Pada 20 Februari 1965, Pusat Reaktor Atom Bandung (PRAB) diresmikan, menandai awal era nuklir Indonesia. Reaktor ini awalnya beroperasi dengan daya 250 kW.

Seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan radioisotop meningkat, sehingga daya reaktor ditingkatkan menjadi 1000 kW (1 MW) pada 4 Desember 1971. Peningkatan daya terus dilakukan hingga mencapai 2000 kW (2 MW), dan reaktor ini diresmikan dengan nama TRIGA 2000 Bandung.

Fungsi dan Pemanfaatan

Reaktor TRIGA 2000 memiliki berbagai fungsi penting, antara lain:

  • Penelitian dan Pengembangan: Reaktor ini digunakan untuk penelitian di berbagai bidang, seperti kesehatan, lingkungan, dan material.
  • Pendidikan dan Pelatihan: Reaktor ini juga menjadi sarana pendidikan dan pelatihan bagi para peneliti dan mahasiswa di bidang nuklir.
  • Produksi Radioisotop: Reaktor ini menghasilkan radioisotop yang digunakan dalam bidang medis dan industri.

Status Saat Ini

Saat ini, reaktor TRIGA 2000 tidak dioperasikan untuk produksi radioisotop secara penuh. BRIN lebih memfokuskan penggunaan reaktor yang berkapasitas lebih besar di Serpong. Reaktor di Bandung lebih difungsikan untuk kegiatan pendidikan dan riset tertentu.

Keberadaan reaktor nuklir di BRIN Bandung merupakan bagian penting dari sejarah pengembangan teknologi nuklir di Indonesia. Meskipun saat ini tidak beroperasi secara penuh, reaktor ini tetap memiliki peran penting dalam penelitian, pendidikan, dan pelatihan di bidang nuklir.

Keamanan dan Pengawasan Ketat

Meskipun sempat viral, penting untuk diketahui bahwa reaktor nuklir TRIGA 2000 diawasi dengan ketat oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN). Keamanan fasilitas dan prosedur operasional selalu menjadi prioritas utama. Reaktor ini dirancang dan dioperasikan sesuai dengan standar keselamatan internasional.

Kontribusi Bagi Sains dan Teknologi

Reaktor TRIGA 2000 telah memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan sains dan teknologi di Indonesia.